Diabetes merupakan salah satu penyakit kronis yang jumlah penderitanya terus meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data World Health Organization (WHO), jumlah penderita diabetes meningkat dari 200 juta pada tahun 1990 menjadi 830 juta pada tahun 2022, dengan prevalensi yang lebih cepat bertambah di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah. Di Indonesia sendiri, dilansir dari International Diabetes Federation (2024), terdapat lebih dari 19 juta kasus diabetes pada orang dewasa pada tahun 2021, dengan prevalensi mencapai 10,8%.
Diabetes melitus merupakan gangguan metabolik yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah melebihi batas normal. Penyebab kenaikan kadar gula darah ini menjadi dasar pengelompokan jenis diabetes melitus, yaitu diabetes melitus tipe 1, yang disebabkan oleh kerusakan sel beta pankreas sehingga produksi insulin tidak ada sama sekali; diabetes melitus tipe 2, yang terjadi akibat resistensi insulin atau kurang responsifnya sel tubuh terhadap kerja insulin; dan diabetes melitus gestasional, yang ditandai dengan peningkatan gula darah selama masa kehamilan. Pada sebagian besar kasus, diabetes gestasional akan pulih setelah kehamilan berakhir, namun wanita yang pernah mengalaminya lebih rentan terkena diabetes melitus tipe 2 di kemudian hari.
Sebagai bentuk peringatan Hari Diabetes Sedunia 2023, SCOPH CIMSA UNEJ menyelenggarakan rangkaian kegiatan bertajuk CIMSALABIM (CIMSA UNEJ dan Masyarakat Lawan Bersama Diabetes Melitus). Kegiatan ini diawali dengan pelatihan pra-aktivitas pada 14 November 2024, yang mencakup materi tentang diabetes serta pelatihan pengecekan kadar gula darah. Puncak kegiatan berupa kampanye lapangan dilaksanakan pada 17 November 2024 di Lapangan Universitas Jember. Dalam kampanye ini, anggota baru CIMSA UNEJ dan anggota SCOPH memberikan edukasi kepada masyarakat tentang diabetes serta menyediakan layanan cek gula darah gratis bagi masyarakat umum. Kegiatan ini juga disertai dengan siaran radio serta kampanye melalui media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Melalui kegiatan ini, SCOPH CIMSA UNEJ berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai diabetes, mengajak masyarakat untuk peduli terhadap pencegahan dan pengelolaan diabetes, serta mendukung gaya hidup sehat demi mencegah komplikasi yang dapat ditimbulkan oleh penyakit ini. Peringatan Hari Diabetes Sedunia menjadi momentum penting untuk mengedukasi masyarakat sekaligus menguatkan semangat kolektif dalam melawan diabetes melitus.
